KABARSULTRA.ID, KONAWE UTARA – Wakil Bupati (Wabup) Konawe Utara (Konut), H Abuhaera membuka pekan olahraga dan seni (Porseni) dalam rangka Hari Ulang Tahun (HUT) Ke-79 Republik Indonesia di dua Kecamatan yakni Landawe dan Wiwirano, Sabtu (10/8/2024).
Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Wakil Ketua I DPRD Konut, I Made Tarubuana, pihak Dinas Ketahanan Pangan, Dinas Perhubungan, Dinas Pemuda dan Olahraga, Sekretaris DPRD, serta Kepala Bagian Setda Konut.
Pantauan awak media di dua kecamatan itu, Wabup bersama rombongan, disambut hangat dan riang gembira oleh masyarakat.
Dalam sambutannya Abuhaera menyampaikan apresiasi kepada semua pihak yang telah terlibat pada kegiatan Porseni ini. Kegiatan ini merupakan wadah bagi para kalangan semua unsur masyarakat untuk menyalurkan bakat dan kemampuan.
“Mari semuanya ekspresikan kemampuan, apa yang menjadi keahlian bisa ditampilkan disini,” kata Abuhaera.
Abuhaera juga menekankan kepada seluruh peserta, agar rasa nasionalisme selalu ada di dalam hati, sebab secara fisik memang Indonesia sudah merdeka dan diakui sebagai negara berdaulat, sehingga kedaulatan bukan karena dengan perang senjata tetapi melalui perang ide dan gagasan.
“Beberapa waktu yang lalu kita sudah melaksanakan pesta demokrasi Pemilu langsung, namun pesta demokrasi tersebut seolah-olah menjadi perang antar pendukung pasangan calon,” ujarnya.
Kata dia, berita hoaks dan hujatan serta kebencian merajalela di media sosial, sehingga dapat merusak tatanan persatuan dan kesatuan bangsa, persatuan yang tadinya damai ini menjadi hancur hanya karena perbedaan pilihan.
Melalui kesempatan ini, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Konut mengajak seluruh masyarakat hilangkan keburukan dan kebencian di tahun politik.
“Saatnya kembali merajut asa membangun daerah ini dengan karya-karya terbaik, sehingga daerah ini akan tetap tegak berdiri dan lebih meningkat dari daerah-daerah lainnya,” tambahnya.
Momentum perayaan HUT Kemerdekaan Ke-79 RI tingkat kecamatan ini, akan diisi dengan berbagai cabang olahraga dan kesenian, diharapkan dapat digelar dengan mengedepankan rasa persaudaraan, sportivitas, serta tali silaturahmi semakin diperkokoh.
Mari curahkan hati dan pikiran dengan senantiasa berdiam dan berikrar dalam diri, untuk memberikan yang terbaik dalam ajang perayaan ini.
Ia berharap, dalam perasaan saudara-saudari untuk tetap mempertahankan kondisi positif, dengan tidak mudah terpancing oleh isu-isu yang dapat memancing kerusuhan dan memecah belah persatuan semua.
“Marilah kita mengedepankan musyawarah untuk mufakat dalam setiap permasalahan,” tutupnya. (Red)