KABARSULTRA.ID, KONAWE UTARA – Sepanjang tahun 2023, telah terjadi lima kasus kebakaran di Kabupaten Konawe Utara (Konut). Musibah itu, rata-rata menimpah masyarakat yang tersebar di beberapa kecamatan.
Dari informasi yang dihimpun awak media di Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkar) Konut, kebakaran terjadi akibat adanya korsleting listrik, obat nyamuk bakar, dan lilin yang meleleh hingga membakar kasur tempat tidur.
Kepala Dinas Damkar dan Penyelamatan Konut, Djasmiddin menyampaikan, kebakaran yang terjadi dapat ditangani oleh Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) dan Penyelamatan, bekerja sama dengan masyarakat.
“Alhamdulillah, dari semua musibah kebakaran yang terjadi tidak ada korban jiwa,”ungkap Djasmiddin di ruang kerjanya, Rabu (20/9/2023).
Djasmiddin menyampaikan, selain mengevakuasi pemadaman api, pemerintah juga turut menyalurkan bantuan kepada korban kebakaran.
“Kerugian secara meteril ada, karena rumah para korban terbakar,” ujarnya.
Mantan Sekdis BPBD Konut menambahkan, untuk memaksimalkan sistem pelayanan pemadam kebakaran, pihaknya menyiagakan tim 1 kali 24 jam dengan sistem piket.
Selain itu, pihaknya juga menyiapkan fasilitas armada yang sudah di isi air, lengkap dengan seragam pemadam kebakaran.
Terkait Kelengkapan sarana dan prasarana, Djasmiddin mengungkapkan bahwa hal itu tak lepas dari dukungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Konut bersama dengan DPRD.
“Alhamdulillah kami menerima penambahan unit mobil pemadam kebakaran dan motor pemadam kebakaran. Insyaallah kita akan semakin maksimal bekerja,” tutupnya. (Red)