KABARSULTRA.ID, KONAWE UTARA – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Konawe Utara (Konut), mengeluarkan instruksi berupa imbauan hasil kaji cepat (Rapid Assasment) tentang siaga bencana banjir, di beberapa desa Kecamatan Asera dan Andowia.
Kepala BPBD Konut, M Aidin mengatakan, hasil kaji cepat instruksi bencana banjir yang dikeluarkan oleh BPBD Konut, berdasarkan intensitas hujan yang mengguyur Ibu Kota Wanggudu dan sekitarnya, menyebabkan meluapnya kali Larondula, sehingga tiga desa yakni Mataiwoi, Ambake, dan Puunggomosi, terendam banjir setinggi 50 cm.
“Mengakibatkan 30 unit rumah dan lebih dari 50 KK terdampak banjir,” kata Aidin, Kamis (30/3/2023).
Adapun langkah-langkah antisipasi yang dilakukan BPBD Konut:
- BPBD Konut melakukan kaji cepat/Rapid Assasment dengan memetakan dan mendata dampak yang diakibatkan daripada banjir yang menggenangi baik perumahan penduduk maupun infrastruktur lainnya.
- Melakukan Koordinasi antar OPD dan lintas sektor terkait yaitu TNI dan Polri, dinas PUPR, Sosial dan Dinas Kesehatan melalui Puskesmas, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) serta Pemerintah Daerah setempat baik desa maupun kecamatan terdampak, dalam rangka mengantisipasi akibat susulan yang mungkin diakibatkan oleh intensitas hujan yang masih mengguyur.
M Aidin mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk selalu berhati-hati ketika beraktivitas diluar rumah, khususnya warga yang berada di daerah rawan terdampak bencana, baik banjir, tanah longsor, maupun yang bermukim dekat dengan bantaran sungai.
“Apabila keadaan semakin menghawatirkan dan tidak terkendali sebaiknya selalu melakukan koordinasi dengan pihak terkait serta mengupdate informasi kepada instansi pemerintah daerah,” tambahnya. (Red)