KABARSULTRA.ID, KONAWE UTARA – Malam ramah tamah peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia di Bundaran Konasara, Minggu (17/8/2025), tidak hanya diwarnai kemeriahan seni dan budaya.
Di momen bersejarah itu, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Konawe Utara (Konut) menghadirkan sebuah terobosan besar di bidang pelayanan publik.
Inovasi digital ini lahir di bawah kepemimpinan Bupati, H. Ikbar, SH., MH., bersama Wakil Bupati H. Abuhaera, S.Sos., M.Si., yang mengusung jargon kepemimpinan “Berkibar”.
Sistem yang diberi nama lengkap Sistem Informasi Manajemen Administrasi Kependudukan Konut yang Sejahtera dan Berdaya Saing (Sumadun Konasara) ini, diharapkan menjadi tonggak baru dalam mempermudah layanan administrasi kependudukan.
Dalam sambutannya, Ikbar menegaskan bahwa Simadun Konasara dirancang untuk memangkas birokrasi yang kerap menyulitkan masyarakat. Kini, warga tidak perlu lagi bolak-balik ke kantor Dukcapil.
Cukup melalui admin desa atau kelurahan, pengurusan dokumen seperti Kartu Keluarga, KTP, Akta Kelahiran hingga Akta Kematian bisa dilakukan dengan lebih cepat, transparan, dan efisien.
Simadun Konasara hadir untuk memberikan kemudahan dan kepastian layanan. Setiap desa menjadi pintu masuk pengajuan dokumen, puskesmas mencatat peristiwa penting seperti kelahiran dan kematian, sementara Dukcapil melakukan verifikasi dan penerbitan dokumen secara langsung.
Kata Ikbar, keberadaan sistem ini tidak hanya menghemat waktu dan biaya masyarakat, tetapi juga memastikan data kependudukan lebih akurat serta memperkuat transparansi kinerja birokrasi.
“Terobosan ini menjadi bukti komitmen Pemda Konut dalam membangun pemerintahan modern yang terpercaya dan berdaya saing,” ujar Bupati Konut.
Peluncuran Simadun Konasara juga disebut sejalan dengan agenda pemerintah pusat dalam mewujudkan Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE). Bupati menekankan, daerah harus siap mengikuti arus digitalisasi.
“Konawe Utara tidak boleh tertinggal. Melalui Simadun Konasara, kita buktikan bahwa pelayanan publik bisa modern, cepat, dan dapat dipercaya,” tegasnya.
Momentum peringatan HUT RI ke-80 ini pun menjadi simbol semangat perubahan. Dengan inovasi digital ini, Konawe Utara bertekad menjadi pionir digitalisasi pelayanan kependudukan di Sulawesi Tenggara.
Lebih jauh, sistem ini diharapkan mampu memperkuat basis data pembangunan daerah sekaligus meningkatkan daya saing di tingkat regional maupun nasional. (Red)