JAKARTA, KABARSULTRA.ID – Memasuki tahun politik, Polri terus berupaya menjaga Kamtibmas di wilayah Indonesia. Salah satunya, bersinergi dengan sejumlah media massa dalam pemberian informasi kepada masyarakat secara cepat, transparan dan berkualitas.
Kadiv Humas Polri, Irjen Pol. Prof. Dr. Dedi Prasetyo, M.Hum., M.Si., M.M menjelaskan, awal tahun 2023 ini targetnya melakukan visit ke sejumlah media kantor-kantor berita pemerintah, diawali di LBKN Antara di Jakarta, Rabu (18/1/2023).
Hal itu dilakukan untuk menjaga marwah pemerintah yang didahulukan dan prioritas utama dari Divisi Humas Polri. Menurut Dedi, penting menjalin sinergi yang kuat dengan berbagai media, terutama di tahun politik ini.
“Tahun politik banyak berita hoax, hate speech, black campaign, negative campaign dan lainnya. Maka, kami harus melakukan sinergi dengan kantor berita, seperti Antara yang sudah berdiri selama 85 tahun (sebelum, saat dan pasca kemerdekaan),” jelas Kadiv Humas Polri.
Kadiv mengungkapkan, pihaknya harus terus memberikan sosialisasi, edukasi, literasi dan mitigasi kepada masyarakat, terutama pemberitaan dengan Bahasa Inggris yang berkaitan dengan Papua, maka, penyampaiannya harus penuh dengan kehati-hatian.
“Apabila salah pilih diksi, maka akan digoreng pihak luar. Apalagi ini tahun politik, black campaign akan semakin deras, termasuk isu agama yang akan diframing kelompok tertentu,” ujarnya.
Terkait dengan hal itu kata Dedi, mungkin bisa dimulai terkait dengan peningkatan SDM. Apalagi tingkat literasi masyarakat Indonesia berada di nomor 60 di dunia.
“Makanya, kami akan melaksanakan program pelatihan di TVRI. Semoga Antara juga selalu menjadi mitra bagi kami,” jelasnya.
Sementara itu, Redaksi pelaksana II LKBN Antara, Sapto Heru Purnomo mengucapkan terima kasih atas kedatangan Kadiv Humas Polri dan rombongan ke kantornya. Kunjungan ini merupakan suatu kehormatan karena pekerjaan Antara membuat “good news as a good news”.
Menurut Sapto, hal itu bukan merupakan hal yang mudah. Pihaknya terus berkomitmen untuk membuat berita yang baik, karena sebelum Indonesia merdeka, LBKN Antara sudah berdiri dan visi misi perusahaan juga membantu kemerdekaan Indonesia.
“Untuk itu, kami siap membantu semua instansi di bawah pemerintahan yang ada sekarang. Kami juga siap membantu Polri terkait isu politik dan silahkan menggunakan antara untuk mengcounter berita anti hoax,” tutup Sapto. (Red)