KABARSULTRA.ID, KONAWEUTARA – Bupati Konawe Utara (Konut) H. Ruksamin menyerahkan rumah Hunian Tetap (Huntap) kepada masyarakat Desa Puusuli, Puuwanggudu, Alaa Wanggudu dan Longeo Utama yang merupakan korban bencana banjir di wilayahnya tahun 2019 silam.
Penyerahan dilakukan Bupati secara simbolis dengan meyerahkan kunci kepada masyarakat, dan dilanjutkan pengguntingan vita.
Penyerahan ini dipusatkan di Lokasi Huntap Desa Puusuli Kecamatan Andowia, Minggu (31/12/2023).
Dalam penyerahan itu Bupati didampingi Wakilnya H. Abuhaera, Pj. Sekda Syafruddin, Forkopimda, dan sejumlah kepala OPD lingkup Pemda Konut.
Bupati Ruksamin, dalam sambutannya, menyatakan rasa syukurnya atas peresmian Huntap tersebut, ia menjelaskan bahwa peristiwa ini dijadikan sebagai kado istimewa dalam perayaan ulang tahun Pemda Konut yang ke-17 pada 2 januari 2024 mendatang.
Dalam komitmennya untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, Bupati tidak hanya menyerahkan Huntap, tetapi juga berjanji untuk menjamin ketersediaan listrik, air bersih, dan mendukung aspek ekonomi di Huntap tersebut.
“Bukan hanya air bersih yang kita siapkan, listrik bahkan ekonomi, semuanya siap kita dukung. Dari total 625 unit Huntap yang diprogramkan, 315 unit telah berhasil dibangun dengan rincian alokasi Huntap mencakup 95 unit untuk Desa Puusuli, 7 unit untuk Longeo, 14 unit untuk Alaa Wanggudu, dan 78 unit untuk Tapuwatu,” ujar Bupati.
Bupati dengan tegas menyatakan komitmennya untuk menuntaskan pembangunan sesuai dengan rencana yang telah diprogramkan.
Dalam menjalankan proyek ini, Bupati Ruksamin menjelaskan keterlambatan dan kendala yang dihadapi, seperti ketidakpastian ekonomi, kemiskinan ekstrem, stunting, inflasi, dan masalah pembebasan lahan.
Meskipun begitu, Bupati yakin bahwa dengan semangat gotong royong, semua rintangan dapat diatasi.
Sebagai pesan terakhir kepada warganya, Bupati Ruksamin menyerukan agar senantiasa menjaga silaturahmi, kekompakan, dan keamanan di lingkungan mereka.
Pesan ini mencerminkan harapannya untuk membangun tidak hanya rumah, tetapi juga fondasi kehidupan yang lebih baik bagi seluruh masyarakat Konawe Utara. (Red)