KABARSULTRA.ID, KONAWE UTARA – Pemerintah Kabupaten Konawe Utara (Konut) bersama Polres dan Kodim 1430/Konut menggelar apel gabungan kesiapan pengamanan pariwisata di wisata Pantai Tanjung Taipa, Desa Taipa, Kecamatan Lembo, Minggu (23/4/2023).
Bupati Konut yang memimpin apel gabungan ini, mengatakan bahwa pengamanan pariwisata dilakukan, dalam rangka mengantisipasi lonjakan pengunjung wisata.
“Ini masih bagian dari apel siaga pelaksanaan Operasi Ketupat Anoa yang akan berlangsung sampai 1 Mei 2023 mendatang,” ujarnya.
Pengamanan pariwisata di Konut itu guna memberikan aspek keamanan dan kenyamanan bagi pengunjung wisata baik pengunjung lokal maupun wisatawan dari luar Konut.
Pemkab Konut berupaya memberikan keamanan, kenyamanan dan keselamatan bagi wisatawan. Misalnya di Pantai Taipa, disiagakan unit patroli pantai dan dipasang batas area aman berenang bagi pengunjung.
“Intinya kami siap untuk melayani anda, kenyaman dan keamanan anda untuk berwisata di Konawe Utara,” kata Ruksamin.
Menurut Ruksamin, semakin baik pelayanan di lokasi wisata maka banyak pula warga yang tertarik untuk berkunjung. Apalagi wisata-wisata yang ada Konut saat ini telah terbuka lebar untuk pengunjung, baik dari Konut maupun dari kabupaten dan provinsi lain.
“Kami sangat bersyukur dengan anda datang berwisata maka secara otomatis akan meningkatkan pendapatan perkapita dan meningkatkan perekonomian warga dan UMKM kami,” ucap Ruksamin.
Dia mengimbau personel yang terlibat dalam pengamanan gabungan pariwisata agar menjalin komunikasi, koordinasi dan kerja sama yang baik dalam mengantisipasi pengaturan lalu lintas pada tempat-tempat kerawanan atau penumpukan pengunjung.
Sementara itu, Kapolres Konut, AKBP Priyo Utomo menyebut sebanyak 120 personil gabungan, dilibatkan dalam pengamanan pariwisata paska lebaran idul fitri tahun ini.
Personil yang dilibatkan berasal dari unsur TNI-Polri, Basarnas, Dishub, Satpol PP, Dinkes dan Pemadam Kebakaran.
Ratusan personil gabungan itu akan disebar di empat titik wisata yang ada di Konut yakni Pantai Tanjung Taipa, Pantai Pudonggala, Pantai Batam, dan Wisata Air Panas Wawolesea.
“Dari Polres kami tugaskan 10 sampai 15 personil pada masing-masing tempat pelayanan. Jumlahnya fleksibel karena sifatnya statis,” ungkap Priyo Utomo. (Red)